Lihat yang anda cari di Kelapa Gading

Letak Geografis
Wilayah Kelapa Gading dan sekitarnya.Kelapa Gading terletak pada arah timur laut kota Jakarta. Wilayah Kelapa Gading terletak pada ketinggian kurang lebih 5 meter di atas permukaan laut , sehingga daerah ini sangat sering terkena banjir, terutama saat terjadi siklus banjir 5 tahunan. Namun, sejak rampungnya pembangunan 2 kanal di Jakarta, kemungkinan besar Kelapa Gading tidak akan terkena banjir lagi.

Sejarah
Kelapa Gading awalnya dikenal sebagai daerah rawa dan persawahan. Tapi, sejak pertengahan tahun 1970, PT Summarecon Agung Tbk ( sebelumnya bekerja sama dengan masyarakat betawi asli yang kemudian pisah dan mendirikan PT Gading Kirana ). mulai memasuki daerah ini dan membangunnya. Pada awalnya, daerah Pluit masih lebih ramai daripada Kelapa Gading. Tetapi, kini Kelapa Gading telah menjadi daerah yang berkembang pesat.
Kelapa Gading merupakan salah satu daerah pusat bisnis di Jakarta Utara selain Mangga Dua dan Pluit. Banyak perusahaan perbankan baik lokal maupun asing membuka cabang di Kelapa Gading. Bisnis properti di daerah ini cukup baik dan menarik puluhan agen properti yang bertaraf lokal sampai internasional.

Olah raga yang banyak digemari oleh masyarakat Kelapa Gading adalah basket. Hal ini dibuktikan dengan adanya lapangan basket berukuran internasional di setiap komplek perumahan di Kelapa Gading. Akan tetapi, fasilitas olahraga sering disalahgunakan, misalnya Kelapa Gading Sports Mall yang dibangun di atas lahan fasilitas umum yang diperuntukkan bagi sports hall. Lapangan basket di Sports Mall akhirnya lebih sering digunakan untuk menggalang massa daripada sebagai lapangan olahraga.

Pusat Makanan di Kelapa Gading yang terkenal adalah Gading Food City, La Piazza dan Gading Batavia. Untuk menambah semarak wisata kuliner di Mal Kelapa Gading terdapat area food court Food Tempatation yang menyediakan berbagai makanan Nusantara dan internasional dengan jumlah tempat duduk 2000. Kemudian untuk menggugah selera makan ada Food Sensation dengan berbagai makanan Nusantara yangs udah menjadi favorit dari berbagai dari Jakarta dan daerah di Indonesia, seperti Mie Aceh, Bubur Pedo, Sambel Cibiuk, Soto Mie Lau Tze, Tahu Gejrot, Rujak Bebek, Otak-Otak AN, dan lain lain. baca juga : penerjemah tersumpah kelapa gading -. Sebagai pelengkap Eat & Eat Food Market dengan penampilan khas etnis peranakan sangat kontras keberadaannya berdampingan dengan Food Temptation , area food court di MKG 3 yang tampil dengan suasana modern. Area seluas 2350 m2 ini yang disebut dengan food market, bukan food court sebagaimana umumnya. Sebutan food market ini, adalah sesuai dengan konsepnya yang menghadirkan konsep pasar tempo dulu, dengan dekorasi dan pernak-pernik yang sangat unik. Sementara itu, sekitar 34 counter makanan di sini hadir menawarkan beragam makanan khas dari berbagai daerah dan berbagai pilihan masakan khas peranakan. Aneka menu yang disajikan terbilang unik dan lengkap. Dari mulai makanan Indonesia, Cina peranakan Indonesia, Malaysia dan Singapura.

Kegiatan komersial di daerah ini didukung dengan adanya pasar tradisional, mini market, pasar swalayan (supermarket), dan hypermarket. Jumlah bangunan ruko yang berada di kawasan ini mencapai sekitar 3500. Tersedia juga bangunan rukan dan mal yang besar dan nyaman. Bahkan, untuk kegiatan ekonomi, banyak juga daerah permukiman yang beralih fungsi menjadi tempat usaha. Pusat perbelanjaan (mal) yang terdapat di Kelapa Gading contohnya adalah Kelapa Gading Trade Center, Mall Kelapa Gading, Kelapa Gading Sports Mall, Mall Artha Gading dan Mall of Indonesia (MOI).

Ruko dan rukan di Kelapa Gading tersebar di sepanjang jalan utama di Kelapa Gading yaitu Bulevar Kelapa Gading, Bulevar Barat Kelapa Gading, Bulevar Timur Kelapa Gading, Bulevard Utara Kelapa Gading, Jalan Raya Hybrida, Bulevar Artha Gading, Gading Kirana Bulevar Bukit Gading Raya, Gading Bukit Indah, Artha Gading Niaga, dan Plaza Pasifik.